Definisi Iman - Iman secara etimologis (bahasa) adalah membenarkan segala hal. sedangkan pengertian iman secara terminologis (istilah ulama...
Definisi Iman - Iman secara etimologis (bahasa) adalah membenarkan segala hal. sedangkan pengertian iman secara terminologis (istilah ulama' tauhid) adalah sikap hati untuk membenarkan apapun yang dibawa oleh Rosulullah saw, yang telah jelas dari syara' baik secara garis besar (global) maupun secara terperinci.
Firman Allah swt dalam surat Al-Anfal ayat 2;
Firman Allah swt dalam surat Al-Fath ayat 4;
Firman Allah swt dalam surat At-Taubah ayat 124;
dan hadis Rosulullah saw yang diriwayatkan oleh Mu'adz :
Artinya "Diriwayatkan dari Umar bin Khattab, ia berkata Rasulullah saw bersabda : "Andaikan iman Abu Bakar dibandingakan dengan iman umat yang lain tentu Abu Bakar akan lebih tinggi"."
Sekian dulu ya.. mripat sudah pedes, jam menunjukkan 01:30 dan besok harus bangun pagi karena ada projek nginstal Appserv di Pasca Sarjana UBL jadi saya pamit dulu ya.. hehe.. baca artikel-artikel lainya ya... Pengertian Islam.
sekian..('_') Rangkuman Akidah Umat Islam Indonesia buku dari yang diperoleh dari Al Falah Rumbia
Pembagian Iman dari Segi Nama
Iman dilihat dari segi nama dibagi menjadi lima bagian :
- Iman taqlid, yaitu sebuah keyakinan yang timbul dari perkataan orang lain tanpa mengetahui dalil-dalilnya. tambahan dari saya ya.." taqlidnya sama orang yang memang ahli di bidang agama dan sudah terpercaya ya.., jangan sembarang orang di ikuti, itu banyak terjadi di kampus-kampus" soo, kita harus pintar jangan sampai terprofokasi dengan orang lain yang mengatasnamakan pergerakan mahasiswa islam tapi pada dasarnya ya ditunggangi politik juga.
- Imam Ilmu, yaitu sebuah keyakinan yang timbul berdasarkan beberapa dalil.
- Iman 'Iyan, yaitu sebuah keyakinan karena hati selalu mengingat Allah swt.
- Iman Haq, yaitu sebuah keyakinan yang timbul karena hati selalu melihat Allah swt.
- Iman Haqiqat, yaitu sebuah keyakinan yang timbul dari hati bahwa ia tidak melihat apapun selain Allah swt.
Pembagian Iman dari Segi Bertambah dan Berkurang
Menurut Imam Abu Hasan Al Asy'ari (Ulama' Ahlussunah), Iman dipandang dari segi bisa bertambah dan bisa berkutang di bagi menjadi empat bagian :
- Iman bisa bertambah dan tidak bisa berkurang, yaitu iman para Nabi dan Rosul.
- Iman tidak bertambah dan tidak berkurang, yaitu iman para malaikat.
- Iman yang bertambah dan berkurang yaitu iman para manusia 'awam (umum).
- Iman yang berkurang dan tidak bertambah yaitu iman orang-orang fasik.
Nah dari penjelasan diatas dimanakah posisi iman kita.. ?? dinilai sendiri-sendiri yah..?? hehe.. selanjutnya Bertambah dan berkurangnya iman seseorang dikarenakan perubahan amal perbuatan yang dilakukan oleh seorang hamba. hal ini berdasarkan dalil aqli sebagai berikut :
"Apabila iman tidak bisa bertambah dan berkurang maka iman orang saleh (orang yang dekat dengan Allah swt) akan sama dengan keimanan orang fasik (orang yang jauh dari Allah swt) hal ini tidak akan mungkin terjadi, karena akan timbul persamaan antara suatu yang baik dengan suatu yang buruk."
Firman Allah swt dalam surat Al-Anfal ayat 2;
Firman Allah swt dalam surat Al-Fath ayat 4;
Firman Allah swt dalam surat At-Taubah ayat 124;
dan hadis Rosulullah saw yang diriwayatkan oleh Mu'adz :
Artinya "Diriwayatkan dari Umar bin Khattab, ia berkata Rasulullah saw bersabda : "Andaikan iman Abu Bakar dibandingakan dengan iman umat yang lain tentu Abu Bakar akan lebih tinggi"."
Sekian dulu ya.. mripat sudah pedes, jam menunjukkan 01:30 dan besok harus bangun pagi karena ada projek nginstal Appserv di Pasca Sarjana UBL jadi saya pamit dulu ya.. hehe.. baca artikel-artikel lainya ya... Pengertian Islam.
sekian..('_') Rangkuman Akidah Umat Islam Indonesia buku dari yang diperoleh dari Al Falah Rumbia
COMMENTS